
Permasalahan kemiskinan yang cukup kompleks membutuhkan kepedulian dari semua pihak secara bersama-sama dan terkoordinasi. Namun sejauh ini penanganannya cenderung kurang melibatkan semua pihak. Berawal dari kenyataan tersebut, timbulah kepedulian dari beberapa orang Fasilitator PNPM (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat) Mandiri Perkotaan Kabupaten Sidoarjo yang mengajak semua pihak berperan aktif dalam mengoptimalkan penanggulangan kemiskinan.
Kepedulian yang diharapkan adalah peran serta aktif dari semua pihak dalam bentuk donasi, yang nantinya akan dikelola dan disalurkan kepada masyarakat miskin. Untuk itu dibutuhkan suatu wadah untuk mengelola dan menyalurkan donasi tersebut. Dari harapan tersebut beberapa pelaku Fasilitator membentuk suatu wadah yang dinamakan Gerakan Rp.20.000, yang selanjutnya disebut G-20 Peduli.
Awal dari gerakan ini adalah pemikiran sederhana dari sekelompok fasilitator PNPM Mandiri Perkotaan Kab. Sidoarjo. Yang berupaya menyisihkan sebagian dari penghasilannya setiap bulan senilai Rp. 20.000. Dari yang hanya 7 (tujuh) orang, gerakan ini akhirnya mendapat respon yang positif dari sebagian besar Fasilitator PNPM Mandiri Perkotaan di Kab. Sidoarjo.
Dalam perkembangannya, gerakan ini semakin mendapat respon positif dan dukungan dari berbagai pihak. Artinya sebagai sebuah gerakan yang peduli terhadap persoalan kemiskinan, G-20 Peduli telah mampu mengetuk empati banyak pihak. Terbukti donasi yang terkumpul tidak saja dari kalangan Fasilitator, akan tetapi dari berbagai Stakeholder.
Dengan motto “MEMBANGUN KEPEDULIAN MULAI DARI DIRI SENDIRI”, G-20 Peduli berharap dapat terus-menerus menyebarkan benih kepedulian kepada sesama. Sehingga penanggulangan kemiskinan di wilayah Kabupaten Sidoarjo bisa berjalan dengan sangat baik secara bersama-sama dan berkesinambungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar